JAKARTA - Pihak Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) membenarkan adanya pertemuan dengan produsen Blackberry Research in Motion (RIM) hari ini, Senin (15/6/2009).
"Iya benar, akan ada pertemuan di kantor BRTI. Agendanya hanya silaturahmi BRTI/ Postel dengan RIM," ujar Anggota BRTI Heru Sutadi, melalui pesan singkatnya kepada okezone.
Hal senada diungkapkan oleh anggota BRTI yang lain, Nonot Harsono. Ia mengungkapkan, pertemuan dengan RIM dikabarkan akan berlangsung pada pukul 10.00 di kantor BRTI .
"Pertemuan hanya akan dilakukan oleh kami berdua, BRTI dan RIM saja," ujar Nonot.
Pertemuan ini merupakan tindak lanjut dari teguran Postel dan Depkominfo terkait desakan pemerintah agar RIM membuka layanan service center-nya di Indonesia.
"Sebelumnya, kami juga sudah mengadakan pertemuan dengan operator penyedia layanan Blackberry dan perwakilan pengguna BB. Intinya kami ingin membicarakan soal keinginan operator dan pengguna BB agar RIM membuka service centernya di Indonesia," tandas Nonot.
Heru menambahkan, nantinya dalan pertemuan tertutup itu, BRTI juga akan bertanya-tanya permasalahan adanya bloking ribuan Blackberry di Indonesia.
Sayangnya Nonot belum bisa menjelaskan banyak mengenai siapa saja dari pihak RIM yang akan bersilaturahmi ke BRTI. Namun yang jelas, pertemuan itu akan dipimpin oleh anggota BRTI Ridwan Effendi.
Postingan
0 komentar:
Posting Komentar